Wasiat Nabi

Karena itu, agar kita terjaga dari kejahatan musuh-musuh sejati kita, niat jahat mereka, dan agar hidup kita bahagia di dunia dan akhirat, maka mari kita simak 10 wasiat Nabi SAW dan baca doa berikut ini:

1. Ketika mereka berbisik kepadamu: “Anakmu akan mati”. Jawablah: “Semua makhluk akan mati, dan  anakku akan ke surga, justru aku senang.”
2. Ketika mereka berbisik kepadamu: “Hartamu akan habis.” Jawablah: “Tidak jadi masalah bagiku, justru tanggung-jawabku menjadi ringan.”
3. Ketika mereka berbisik kepadamu: “Banyak orang menzalimi dirimu, sementara kamu tidak menzalimi mereka.” Jawablah: “Siksaan Allah pasti akan menimpa orang-orang yang zalim dan tidak akan mengenai orang-orang yang baik.” (Aku bertawakkal kepada Allah SWT)
4. Jika mereka berbisik kepadamu: “Betapa banyak kebaikanmu.” Jawablah: “Kejelekanku lebih banyak daripada kebaikanku.” (Aku mohon ampun kepada Allah SWT)
5. Jika mereka berbisik kepadamu: “Alangkah banyak shalatmu.” Jawablah: “Kelalaianku lebih banyak dari pada shalatku.” (Yang dimaksud Lalai di sini: tidak mengingat bahwa Allah mengawasi dirinya)
6. Jika mereka berbisik kepadamu: “Betapa banyak kamu bersedekah kepada orang-orang miskin.” Jawablah: “Karunia yang aku terima dari Allah SWT jauh lebih banyak daripada apa yang aku sedekahkan.”
7. Jika mereka berbisik kepadamu: “Betapa banyak orang yang menzalimu.” Jawablah: “Orang-orang yang aku zalimi lebih banyak.” (Aku mohon ampun kepada Allah SWT)
8. Jika mereka berbisik kepadamu: “Betapa banyak amal kebajikanmu.” Jawablah: “Betapa sering aku bermaksiat kepada Allah SWT.” (Aku mohon perlindungan kepada Allah SWT)
9. Jika mereka berbisik kepadamu: “Minumlah minuman keras.” Jawablah: “Aku tidak akan mengerjakan maksiat.”
10. Jika mereka berbisik kepadamu: “Mengapa kamu tidak mencintai dunia?” Jawablah: “Aku tidak mencintai dunia karena sudah banyak orang lain yang tertipu olehnya.” (dan batin mereka, kini sebagian mereka telah dipenjara dan sebagian lagi telah meninggal dunia berada di neraka Barzakh. Aku akan menguatkan ekonomiku, tetapi aku tidak akan mencintai dunia dan harta, karena harta hanyalah sarana untuk hidup, dan aku diciptakan bukan untuk dunia dan harta).

DOA UNTUK KETENTERAMAN HATI

اَللَّهُمَّ اِنِّي أَسْأَلُكَ نَفْسًا مُطْمَئِنَّةً تُؤْمِنُ بِلِقَائِكَ وَتَرْضَى بِقَضَائِكَ وَتَقْنَعُ بِعَطَائِكَ
Allâhumma innî as-aluka nafsan muthmainnah tu’nimu biliqâika wa tardhâ biqadhâika wa taqna’u bi’athâika.

Ya Allah, aku memohon kepada-Mu jiwa yang tenteram, yang mengimani perjumpaan dengan-Mu, yang ridha terhadap takdir-Mu, yang merasa puas/menerima dan mensyukuri pemberian-Mu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Powered by Blogger